Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Kalibrasi EKG Recorder

Kalibrasi EKG Recorder

Dalam dunia medis, melakukan kalibrasi adalah hal yang sangat penting dan tidak boleh dilewatkan. Mungkin itu belum sepenuhnya banyak orang yang sadar jika banyak alat ukur dalam dunia medis yang sangat penting untuk dilakukan kalibrasi, dan salah satunya adalah EKG Recorder. Ini adalah salah satu alat medis yang harus dilakukan kalibrasi karena fungsinya yang sangat krusial terkait dengan nyawa.

Elektrokardiogram (EKG) adalah pemeriksaan untuk mengukur dan merekam aktivitas listrik jantung. Bayangkan saja jika penghitungan detak jantung atau aktivitas jantung ini mengalami deviasi, tentu saja akan sangat berbahaya bukan bisa mengakibatkan nyawa seorang pasien bisa terancam. Untuk melakukan kalibrasi EKG recorder, juga harus memperhatikan beberapa hal.

Tujuan Kalibrasi EKG Recorder?

Mesin EKG harus dikalibrasi dan diuji untuk memastikan keakuratannya. Standar IEC 60601-2-25 menjelaskan sinyal untuk mengkalibrasi amplitudo dan frekuensi EKG. Standar yang satu ini adalah tujuan yang pasti adanya kalibrasi dari EKG recorder. 

Jika menurut fungsinya yaitu sebagai alat yang merekam sinyal listrik dari jantung untuk memeriksa kondisi jantung yang berbeda, EKG sangat krusial sekali dalam dunia medis.

Elektroda ditempatkan di dada untuk merekam sinyal listrik jantung, yang menyebabkan jantung berdenyut. Semakin lama digunakan, tentu saja alat ini akan bisa sekali mengalami deviasi. 

Karena komponen ini adalah alat ukur atau alat medis yang bersifat digital, kalibrasi dilakukan dengan menggunakan software yang dilakukan oleh laboratorium kalibrasi.

Manfaat Kalibrasi EKG Recorder

Kalibrasi untuk EKG recorder memang sangat sepenting itu. Bayangkan saja, untuk beberapa alat ukur atau alat medis lainnya, biasanya untuk tempo waktu kalibrasinya adalah setiap 6 bulan sekali.

Kasus ini berbeda dengan EKG recorder karena wajar saja karena ini adalah alat ukur di dalam dunia medis yang erat kaitannya dengan keselamatan pasien.

Kalibrasi EKG recorder bisa bermanfaat untuk memastikan keakuratan EKG, kalibrasi yang dapat dilacak ke unit SI sangat penting. Di dalam standar kalibrasi yang ada di Indonesia, sinyal keluaran dari simulator EKG diukur dengan penguat diferensial dan sistem pengambilan sampel digital berkecepatan tinggi. 

Sistem pengambilan sampel digital memungkinkan kalibrasi sinyal non-sinusoidal dengan akurasi tinggi. Karakteristik sinyal termasuk amplitudo sinyal, frekuensi, dan bentuk gelombang dapat dievaluasi oleh program yang dikembangkan sendiri untuk bentuk gelombang ritme sinus normal serta untuk bentuk gelombang kinerja. Cara seperti itu memang terdengar mudah, tapi untuk caranya sendiri sangat panjang dan juga kompleks.

Cara Kalibrasi EKG Recorder

Untuk kalibrasi yang dilakukan oleh laboratorium kalibrasi, Anda ada beberapa tahapan dan cara yang sesuai standar untuk melakukan kalibrasi EKG recorder, yaitu:

  1. Proses persiapan 
    Pertama adalah persiapan, Anda harus mempersiapkan EKG recorder yang mana yang ingin Anda lakukan kalibrasi.
  2. Persiapan Pelaksana kalibrasi EKG Recorder
    Persiapan selanjutnya adalah dengan mempersiapkan peralatannya dan juga memikirkan metode apa yang digunakan untuk kalibrasi.
  3. Pengecekan kondisi lingkungan saat kalibrasi EKG Recorder
    Kelembapan dan juga suhu ruangan untuk dilakukan kalibrasi harus dilakukan pengecekan. Hal ini bertujuan untuk memperkirakan seberapa akurat hasil kalibrasinya. 
  4. Metode kalibrasi dan rentang ukur EKG Recorder 
    Metode kalibrasi yang digunakan harus sesuai dengan standar nasional dan juga standar internasional yang berlaku. 
  5. Menjalankan kalibrasi EKG Recorder
    Jika sudah menentukan metodenya, sekarang adalah menjalankan kalibrasi EKG recorder. Caranya adalah:
    – Lakukan pengamatan awal pada objek ukur apakah alat tersebut wujudnya masih normal dan bisa berfungsi
    – Setel ulang alat yang akan dikalibrasi dengan menyetel kedataran, menyetel spot nol, dan pembersihan alat dari kotoran
    – Lakukan pengamatan kewajaran hasil ukur apakah menunjukkan hasil ukur yang wajar atau tidak
    – Lakukan pengevaluasian pada spot ukur tertentu layak kapasitas alat Catat dan ambil data dari hasil pengevaluasian dengan mengaplikasikan bentuk yang sudah dirancang
  6. Perhitungan hasil kalibrasi
    Setelah proses kalibrasi selesai, sekarang adalah menghitung hasil kalibrasinya. Caranya adalah dengan menghitung nilai maksimum dan juga minimum, standar deviasi, nilai rata-rata, mengkonversi satuan, dan menentukan persamaan regresi.
  7. Membuat laporan
    Setelah semuanya selesai, langkah yang terakhir adalah membuat laporan. Laporan ini harus mengacu kepada pedoman SNI 19-17025.

konsultasi jasa kalibrasi

Parameter dan Hasil Kalibrasi EKG Recorder

Setelah selesai kalibrasi EKG recorder, selanjutnya akan ditemukan hasilnya yang digunakan dengan parameter seperti:

  • Skor objek yang dievaluasi
  • Besarnya skor penyimpangan atau skor perbaikan
  • Besarnya angka ketidakpastian pengukuran atau kesalahan yang mungkin terjadi dalam pengukuran
  • Faktor kalibrasi dan kurva kalibrasi sebagai komponen dari sifat metrologi
  • Tingkat kepercayaan yang dievaluasi dengan seksama dengan analitik  ketidakpastian yang disertai pernyataan “traceable uncertainity”

Kesimpulan

Sebegitu pentingnya EKG recorder untuk dilakukan kalibrasi sampai memang menjadi perhatian yang sangat khusus untuk instansi kesehatan untuk melakukannya dengan rutin.

Walaupun memang terkesan sangat ribet, Anda bisa menemukan penjelasan lengkap mengenai jasa kalibrasi EKG recorder dengan klik tombol di bawah ini.

Jasa Kalibrasi EKG Recorder