Pengujian yang kerap dilakukan dalam laboratorium sering kali dilakukan pada instrumen dengan ukuran sangat kecil. Salah satunya POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston atau mikropipet.
Mikropipet adalah salah satu alat laboratorium yang umum digunakan untuk mengambil atau memindahkan cairan dalam volume sangat sedikit secara akurat.
Sebagai peralatan ukur yang digunakan dalam pengujian, sering kali rentan mengalami ketidaktepatan dalam pengukurannya, faktor yang paling mungkin mempengaruhi adalah penggunaan alat yang sudah lama tanpa adanya prosedur kalibrasi.
Masih bingung mengenai kalibrasi POVA atau Piston, simak penjelasannya berikut ini!
Daftar Isi
Tujuan Kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston
Berdasarkan penjelasan diatas bahwasannya POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston berfungsi untuk mengukur volume cairan yang akan dipindahkan dalam jumlah sangat sedikit. Seperti yang Anda ketahui peralatan yang diciptakan manusia tidak ada yang sempurna dan seringkali mengalami kekeliruan.
Oleh karenanya prosedur kalibrasi dibutuhkan sebelum dan sesudah instrumen alat digunakan. Terutama seiring instrumen alat ini digunakan tentunya dapat menurunkan fungsi dan performa hasil kerjanya yang berakibat pada hasil pengukuran yang tidak akurat.
Berdasarkan penjelasan tersebut tujuan dari kalibrasi POVA atau Piston adalah untuk mengembalikan kembali performa instrumen alat sehingga menghasilkan volume yang andal dan akurat sesuai dengan spesifikasinya.
Manfaat Kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston
Setelah memahami fungsi dari POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston pada penjelasan sebelumnya, lalu apa saja manfaat jika POVA atau Piston dikalibrasi? Prosedur kalibrasi dibutuhkan sebuah instrumen alat agar hasil kerja yang dilakukan alat tersebut dapat sesuai.
Dapat dikatakan dengan melakukan kalibrasi, instrumen alat akan mendapatkan manfaat seperti turut membantu mengembalikan performa awal instrumen alat ukur. Serta memberikan jaminan atas hasil kerja yang dilakukan oleh instrumen alat tersebut
Cara Kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston
Cara-cara berikut ini adalah serangkaian prosedur kalibrasi POVA atau Piston yang wajib diperhatikan agar pengujian tidak terjadi kesalahan. Untuk lebih lengkapnya simak penjelasan berikut ini :
- Mempersiapkan alat kalibrasi
Sebagai sebuah prosedur yang dilakukan pada sebuah alat tentunya hal pertama yang dilakukan adalah menyiapkan instrumen alat yang akan dikalibrasi. pastikan alat tersebut dalam keadaan baik dan yang paling penting tidak rusak.
- Persiapan pelaksana kalibrasi
Cara selanjutnya adalah mempersiapkan pelaksana kalibrasi. Seorang pelaksana kalibrasi setidaknya telah memenuhi persyaratan menjadi pelaksana kalibrasi. Persyaratan tersebut seperti memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman di bidang kalibrasi.
- Pengkondisian lingkungan kalibrasi
Kondisikanlah lingkungan kalibrasi yang mendukung hasil pengujian kalibrasi. Hal ini karena situasi dan kondisi yang kurang baik terhadap penyelenggaraan prosedur kalibrasi menjadi salah satu faktor kesalahan kalibrasi. Kondisi lingkungan yang baik untuk hasil pengujian yang akurat.
- Gunakan metode kalibrasi standar nasional/internasional
Gunakan metode kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston yang mengacu pada metode standar nasional atau internasional yang telah diakui seluruh dunia sebagai standar kalibrasi.
Untuk metodenya kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston Anda dapat dilakukan menggunakan metode kalibrasi ASTM E1154-14 yang memiliki rentang ukur antara lain sebagai berikut :
- 10µl ~ 100µl
- 1000µl
- 5000µl
- 10000µl
- Pelaksanaan kalibrasi
Dalam pelaksanaan kalibrasi dimulai dengan melakukan pengamatan awal terhadap objek ukur untuk melihat kondisi fungsi alat tersebut sebelum dikalibrasi. Kemudian mulailah mengkalibrasi dengan mengamati kewajaran hasil ukur yang dilakukan instrumen alat. Ambilah data dari kedua pengamatan kemudian dicatat dengan baik.
- Pengamatan dan perhitungan
Seperti yang telah dijelaskan pada cara sebelumnya pengamatan yang dilakukan pada sebelum dan sesudah kalibrasi dilakukan untuk membandingkan hasil pengukuran alat tersebut. Oleh karena itu amatilah hasil tersebut untuk mendapatkan hasil yang akurat.
Setelah diperoleh data pengujian, cara berikutnya adalah lakukanlah perhitungan pada data hasil kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston. Hitunglah dengan teliti agar hasil kalibrasi tidak terjadi kesalahan.
- Pembuatan laporan
Susunlah laporan setelah prosedur kalibrasi diatas selesai. Laporan tersebut ditulis berdasarkan format yang mengacu pada pedoman kalibrasi SNI ISO. Jika laporan yang telah dinyatakan lulus, laporan tersebut dapat disahkan oleh penanggung jawab penyelenggara kalibrasi.
Parameter dan Hasil Kalibrasi POVA atau Piston
Parameter atau tolak ukur kalibrasi dapat dilihat dari hasil kerja instrumen setelah dikalibrasi. Apabila POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston, menunjukkan ketepatan kerja dapat dikatakan pengukuran volume telah andal dan akurat. Dapat dikatakan alat ukur telah menunjukkan tingkat keakuratan yang semakin baik. Hasil kalibrasi yang dinyatakan telah berhasil akan dibuktikan dengan dikeluarkannya sertifikat kalibrasi.
Kesimpulan
Demikianlah penjelasan mengenai prosedur kalibrasi POVA (Plunger Operated Volumetric Apparatus) atau Piston. Semoga dapat menambah informasi dan wawasan Anda seputar kalibrasi POVA atau Piston.
Sebagai sebuah instrumen alat ukur prosedur kalibrasi perlu dilakukan secara rutin untuk menjaga keakuratan hasil pengukurannya. Oleh karenanya pilihlah jasa kalibrasi terpercaya, yang bisa Anda temukan di Kalibrasi.com, cek selengkapnya klik tombol di bawah ini.
Jasa Kalibrasi POVA atau Piston