Jika sekarang sumber energi terbarukan sudah sangat marak, itu bukanlah hal yang tidak bisa Anda hindarkan. Sekarang ini sumber energi seperti dari fosil, batu bara, sudah mulai menipis dan pastinya harga akan semakin mahal dari tahun ke tahun. Salah satu terobosannya adalah dengan menggunakan sistem energi dari surya.
Salah satu perangkat yang harus Anda ketahui bagaimana cara kerjanya dan juga bagaimana cara pengaplikasiannya adalah fotovoltaik. Apa itu? Dan apa fungsi fotovoltaik? Mari bahas di sini!
Daftar Isi
Fungsi dan Cara Kerja Fotovoltaik
Fotovoltaik adalah teknologi yang memanfaatkan energi dari sinar matahari untuk menghasilkan listrik. Cara kerjanya melibatkan penggunaan panel surya yang mampu mengubah energi matahari menjadi energi listrik secara langsung melalui efek fotovoltaik. Proses ini terjadi di dalam sel surya yang terbuat dari material semikonduktor khusus yang mampu menghasilkan arus listrik ketika terkena cahaya matahari.
Teknologi fotovoltaik termasuk dalam kategori energi terbarukan dan ramah lingkungan karena sumber energinya, yaitu sinar matahari, tersedia secara melimpah dan dapat diperbaharui. Proses konversi energi matahari menjadi listrik tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca atau polusi lainnya, sehingga membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Selain itu, teknologi fotovoltaik juga memiliki potensi untuk mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil yang tidak dapat diperbaharui dan memiliki dampak lingkungan yang merugikan.
Dengan memanfaatkan energi matahari sebagai sumber energi primer, fungsi fotovoltaik memberikan alternatif yang berkelanjutan dan ramah lingkungan dalam memenuhi kebutuhan energi. Hal ini membuatnya semakin populer sebagai solusi untuk mengurangi emisi karbon dan menciptakan sistem energi yang lebih bersih dan berkelanjutan di masa depan.
Bagaimana dengan cara kerja fotovoltaik ini? Diketahui memang panel surya menggunakan bahan semikonduktor, biasanya silikon, untuk menangkap sinar matahari dan mengubahnya menjadi listrik. Ketika cahaya matahari menyentuh panel, foton atau partikel cahaya diserap oleh bahan semikonduktor dalam panel surya.
Ini menyebabkan elektron dalam bahan semikonduktor bergerak, meninggalkan “lubang” di belakangnya. Elektron dan lubang ini kemudian bergerak ke arah yang berlawanan, dipisahkan oleh medan listrik dalam panel.
Medan listrik ini menghasilkan arus listrik searah (DC). Namun, peralatan rumah tangga biasanya menggunakan arus bolak-balik (AC).
Maka dari itu, inverter digunakan untuk mengubah arus listrik dari searah menjadi bolak-balik sehingga dapat digunakan untuk keperluan rumah tangga dan industri.
Pengaplikasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya Fotovoltaik
Sampai sekarang ini sudah ada banyak sekali pemanfaatan dari pembangkit listrik tenaga surya fotovoltaik. Pengaplikasiannya mungkin masih sangat jarang Anda temui untuk penggunaan pribadi. Tapi, bagi penggunaan di berbagai fasilitas publik, di Indonesia sendiri sudah sangat marak diterapkan.
Berikut adalah pengaplikasian pembangkit listrik tenaga surya fotovoltaik:
- Untuk Lampu Penerangan Jalan dan Lingkungan
- Untuk Rumah Peribadatan
- Untuk Fasilitas Umum
- Untuk Pedalaman Desa
- Untuk Wilayah Tanpa Akses Listrik
Kesimpulan
Sudah ada yang menggunakan tenaga surya fotovoltaik untuk berbagai kebutuhan. Fungsi fotovoltaik memang sangat universal dan tidak bisa Anda hiraukan, sekarang ini sudah sangat marak untuk digunakan. Mungkin, kedepannya memang fotovoltaik ini akan digunakan secara masif dan akan digunakan untuk keperluan pribadi seperti kebutuhan sumber daya listrik rumah tangga.