Isu mengenai penemuan energi listrik yang terbarukan oleh panel surya sudah mendunia. Sekarang, energi listrik tenaga surya bahkan sudah menggantikan penggunaan listrik konvensional di beberapa negara, termasuk Indonesia. Energi listrik dihasilkan setelah terjadi konversi energi surya melalui efek photovoltaic.
Istilah efek photovoltaic semakin sering menjadi perbincangan semenjak sel surya atau panel surya mulai merambah ke kehidupan sehari-hari. Tapi, sudahkah Anda mengenal apa yang dimaksud dengan efek photovoltaic dalam konteks sel surya?
Pengertian efek photovoltaic ini diterjemahkan oleh sejumlah ilmuwan maupun teknisi untuk menjelaskan adanya perubahan energi matahari yang diserap oleh sel surya. Mari cari tahu mengenai efek fotovoltaik di artikel ini yang menyajikan rincian informasinya!
Daftar Isi
Apa Itu Efek Photovoltaic?
Bertahun-tahun sejak penemuannya, efek photovoltaic sudah banyak dikenal oleh masyarakat dunia secara luas. Sering meluasnya panel surya, mulai bermunculan pertanyaan seputar apa itu efek photovoltaic. Singkatnya, efek photovoltaic adalah proses yang terjadi pada suatu material yang terkena sinar matahari kemudian mengakibatkan penyerapan foton serta pelepasan elektron.
Material yang dimaksud ialah material sel surya yang biasanya berbahan dasar semikonduktor. Dari proses photovoltaic yang melepaskan elektron akan menghasilkan arus listrik yang dapat dimanfaatkan. Maka, cara kerja efek photovoltaic dalam menghasilkan listrik yaitu menyerap sinar matahari yang terkena sel surya, kemudian terjadi pergerakan elektron untuk menghasilkan listrik.
Maksud dari efek fotovoltaik adalah refleksi ilmu fisika dimana pembentukan arus listrik dipicu oleh eksitasi foton. Sehingga dapat di jelaskan yang dimaksud dengan efek fotovoltaik yakni pembentukan listrik itu sendiri
Apa yang Terjadi pada Efek Photovoltaic?
Lalu, apa yang terjadi pada efek photovoltaic bila sinar matahari mengenai sel surya? Sudah banyak percobaan yang dilaksanakan untuk mengamati yang sedang terjadi dalam mekanisme photovoltaic. Pengamatan tersebut menjelaskan yang terjadi pada efek fotovoltaik adalah interaksi antara cahaya dengan bahan semikonduktor.
Interaksi tersebut memungkinkan elektron yang ada didalamnya menjadi terangsang dan terdorong keluar dari posisi semula. Pelepasan elektron menyebabkan adanya ketidakseimbangan. Ketidakseimbangan tersebut merupakan aktivitas pergerakan elektron. Elektron-elektron yang bergerak dapat menghasilkan energi listrik arus searah. Klik link berikut untuk mempelajari prinsip efek fotovoltaik secara lengkap: Prinsip Efek Fotovoltaik dan Lapisan Modul Pendukungnya
Apa yang dimaksud efek fotovoltaik ini selaras dengan hasil percobaan yang telah dilakukan dalam mengamati pembentukan energi listrik yang tercipta dengan penyerapan foton. Foton yang berlimpah pada sinar matahari memungkinkan listrik untuk diproduksi terus-menerus tanpa merusak potensi alam lainnya. Efek photovoltaic ini juga tidak menimbulkan resiko yang mengakibatkan kerusakan lingkungan seperti perubahan iklim atau masalah serius lainnya.
Kesimpulan
Sinar matahari adalah anugerah dari sang pencipta yang memiliki banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari. Dengan dukungan teknologi, sinar matahari bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik. Efek photovoltaic adalah istilah yang digunakan untuk menyebut adanya perubahan dari energi surya menjadi energi listrik melalui panel surya.
Penjelasan ringkas tersebut menjelaskan apa itu efek fotovoltaik dengan sangat baik. Sementara itu, yang dimaksud dengan efek photovoltaic adalah interaksi antara cahaya dengan bahan semikonduktor untuk melepaskan elektron yang merangsang terbentuknya arus listrik.