Multimeter memiliki dua fungsi utama, yaitu sebagai Voltmeter AC (VAC) dan Voltmeter DC (VDC). Fungsi Voltmeter AC digunakan untuk mengukur tegangan listrik arus bolak-balik (AC), yang umumnya digunakan dalam sistem listrik rumah tangga dan industri. Sementara itu, fungsi Voltmeter DC digunakan untuk mengukur tegangan listrik arus searah (DC) yang bisa ditemukan juga di multimeter analog. Cara mengukur arus dc dengan multimeter analog juga bisa dilakukan untuk perangkat elektronik yang sering ditemukan dalam berbagai perangkat elektronik, kendaraan, dan sistem pembangkit listrik.
Dengan memiliki kedua fungsi ini, multimeter dapat memberikan informasi yang lengkap tentang tegangan listrik dalam berbagai jenis sirkuit dan aplikasi. Di sini, jika Anda menggunakan multimeter analog dan ingin mengukur arus DC, Anda bisa membaca cara mengukur arus DC dengan multimeter analog di bawah ini yang dijamin paling cepat juga.
Daftar Isi
Cara Mengukur Arus DC dengan Multimeter Analog
Pengukuran arus DC memang sangat penting untuk berbagai alat elektronik. Menggunakan multimeter adalah cara yang paling tepat. Namun, bagi Anda yang masih menggunakan multimeter analog, berikut adalah langkah-langkah cara mengukur arus DC dengan multimeter analog:
- Pastikan memeriksa jarum penunjuk menunjukan pada angka 0
Sebelum memulai pengukuran, pastikan bahwa jarum penunjuk multimeter menunjukkan angka 0. Ini memastikan multimeter dalam keadaan siap dan terkalibrasi dengan benar. - Pasang kabel pengukuran probe
Lalu, langkah selanjutnya adalah pasang probe pengukuran ke multimeter. - Masukan probe hitam ke lubang (-) dan probe merah ke lubang (+)
Probe hitam biasanya dimasukkan ke lubang (-) dan probe merah dimasukkan ke lubang (+) pada multimeter. - Atur meteran untuk menggunakan rentang tertinggi untuk tegangan DC
Putar meteran (dial) multimeter untuk menggunakan rentang tertinggi untuk pengukuran tegangan DC. Ini memastikan bahwa multimeter memiliki sensitivitas yang cukup untuk mengukur tegangan yang diharapkan. - Putar selector ke amperemeter DC pada batas ukur yang kira-kira tinggi dari arus listrik yang akan diukur
Putar selector knob multimeter ke mode amperemeter DC pada batas ukur yang kira-kira tinggi dari arus listrik yang akan diukur. Pastikan untuk memilih rentang yang mencakup arus yang diharapkan agar hasil pengukuran akurat. - Menghubungkan secara seri antara sember, multimeter dan beban yang akan diukur
Hubungkan multimeter secara seri antara sumber listrik (seperti sumber DC) dan beban yang akan diukur. Ini berarti menghubungkan multimeter dalam aliran arus sehingga arus yang mengalir melalui beban juga mengalir melalui multimeter. - Melakukan pembacaan nilai arus listrik pada alat ukur
Setelah multimeter terhubung dengan sirkuit, amati dan catat nilai arus listrik yang ditunjukkan oleh jarum pengukur multimeter. Pastikan untuk memperhatikan satuan yang digunakan (biasanya Ampere) untuk hasil yang akurat.
Panduan Membaca Skala hasil Penunjukan Jarum pada Multimeter Analog
Panduan membaca skala hasil penunjukan jarum pada multimeter analog tergantung pada rentang skala yang digunakan. Berikut adalah penjelasan untuk masing-masing skala:
Skala Meter 0-10
- Setiap pembagian pada skala mewakili nilai tunggal, misalnya, jika jarum menunjuk pada angka 2, itu berarti nilai yang ditunjukkan adalah 2.
- Jika jarum berada di antara dua angka (misalnya, di antara 2 dan 3), Anda dapat memperkirakan nilai yang lebih tepat, misalnya sekitar 2,5.
Skala Meter 0-50
- Setiap pembagian pada skala mewakili 10 satuan, misalnya, jika jarum menunjuk pada angka 20, nilai yang ditunjukkan adalah 20.
- Jika jarum berada di antara dua angka (misalnya, di antara 20 dan 30), Anda dapat memperkirakan nilai yang lebih tepat, misalnya sekitar 25.
Skala Meter 0-250
- Setiap pembagian pada skala mewakili 50 satuan, misalnya, jika jarum menunjuk pada angka 100, nilai yang ditunjukkan adalah 100.
- Jika jarum berada di antara dua angka (misalnya, di antara 100 dan 150), Anda dapat memperkirakan nilai yang lebih tepat, misalnya sekitar 125.
Kesimpulan
Bagaimana? Sudah paham tentang panduan dalam pengukuran arus DC menggunakan multimeter analog yang tersebut? Sekarang Anda dapat mengukur arus DC dengan multimeter analog secara akurat dan efisien. Pastikan untuk selalu memeriksa ulang pengaturan dan koneksi sebelum dan selama pengukuran untuk hasil yang akurat dan untuk menghindari bahaya yang tidak diinginkan dalam mengikuti cara mengukur arus DC dengan multimeter analog yang ada di atas.