Peninjauan terhadap lingkungan produksi biasanya dilakukan guna menunjang produktivitas kerja jadi lebih baik lagi. Peninjauan tersebut adalah proses analisa dan pencatatan yang dilakukan secara berkala, sehingga Anda dapat mengamati lingkungan produksi di industri Anda secara terus menerus.
Namun seringkali proses analisa dan pencatatan pada parameter tertentu seperti suhu, intensitas cahaya, tingkat suara, dan kelembaban udara tidak bisa dilakukan secara manual. Anda tentunya memerlukan Sistem Data Logger, sebuah perangkat pencatat dengan sensor aktif yang membantu Anda menganalisa lingkungan industri secara berkala.
Namun sebelum Anda menggunakan Data Logger, Anda perlu mengetahui sistem Data logger mulai dari cara kerjanya, hingga langkah menguasai penggunaan sistem Data Logger yang berbeda-beda. Berikut adalah penjelasan lebih lengkapnya dalam artikel ini.
Daftar Isi
Cara Kerja Data Logger
Data Logger memiliki cara kerja yang sistematis. Perangkat ini akan dihubungkan dengan software di komputer untuk bisa mengumpulkan data melalui sensor yang aktif. Perhitungan proses pemantauan alarm dan kontrol juga merupakan fitur yang disediakan oleh sistem Data Logger.
Proses kerja tersebut disebut dengan Data Logging. Dalam proses ini, pengarsipan dan analisis data yang dikumpulkan secara otomatis oleh sensor aktif nantinya akan dikirimkan pada komputer ataupun mikroprosesor untuk dapat diolah menjadi data.
Berbagai macam sensor-sensor yang bekerja secara maksimal dalam Sistem Data Logger meliputi indikator-indikator seperti suhu, intensitas cahaya, tingkat suara, sudut rotasi, posisi, kelembaban relatif, pH, oksigen terlarut, pulsa (detak jantung), bernapas, kecepatan angin, dan gerak. Sehingga dengan demikian Data Logger menjadi perangkat analisa dan pencatatan yang menjadi solusi bagi dunia industri modern seperti sekarang ini.
Sistem Data Logger Yang Biasa Digunakan
Data Logger bekerja dengan sistem yang dirancang khusus untuk dapat menghasilkan kinerja yang maksimal. Berbagai sistem Data Logger yang bisa Anda temukan dalam perangkat Data Logger untuk melakukan pencatatan dan analisa dapat Anda ketahui dalam bagian-bagian di bawah ini.
Menggunakan Data Logger Software
Sistem Data Logger menggunakan software untuk bisa bekerja dengan sistematis dan teratur secara berkala. Penerapan software dalam data logger ini membantu perangkat untuk melakukan pencatatan otomatis dengan program yang telah diatur. Temukan informasi mendetail tentang fungsi dan cara kerja sistem Data Logger dengan software selengkapnya di sini: Alasan Menggunakan Sistem Data Logger Software
Menggunakan Arduino Data Logger Shield
Sistem Data Logger menggunakan Arduino Shield adalah metode kerja yang berbasis pada mikrokontroler dan dapat dijalankan sesuai dengan pengaturan yang dimasukan ke arduino. Dengan keunggulan Arduino yang merupakan sistem open source. Hal ini mempermudah penggunaan Data Logger di berbagai sektor industri yang berbeda-beda. Temukan bagaimana Arduino berfungsi pada Data Logger di sini: Penjelasan Data Logger Shield dan Kelebihannya!
Membuat Sistem Data Logger Diagram
Sistem Data Logger yang memberikan hasil diagram akan membantu Anda melakukan analisa pada pencatatan pada tabel-tabel diagram. Membuat sistem Data Logger Diagram ini akan memberikan Anda pengalaman analisa yang lebih profesional. Jika Anda ingin tahu lebih dalam tentang alat pencatat data ini, silahkan kunjungi ulasan data logger diagram pada artikel berikut ini: Kenali Data Logger Diagram dan Ketahui Fungsinya
Kesimpulan
Mengetahui sistem Data Logger yang digunakan pada cara kerjanya telah memberikan Anda informasi yang bisa digunakan dalam prakteknya. Mulai dari menggunakan Sistem Data Logger Software, menggunakan Arduino sebagai Data Logger Shield, dan membuat Sistem Data Logger Diagram akan mempermudah Anda melakukan analisa pada lingkungan industri modern dengan maksimal. Namun jangan lupa untuk mempelajari satu per satu Sistem Data Logger guna memastikan sistem kerja tersebut sesuai dengan kebutuhan Anda secara profesional.