Kini, untuk mengukur besaran listrik, Anda bisa memilih untuk menggunakan multimeter digital yang menawarkan akurasi lebih tinggi. Multimeter digital merupakan perangkat ukur listrik yang dihadirkan dengan display digital. Dengan display digital yang menunjukkan besaran angka dan simbol ac dan dc pada multimeter digital yang pasti, kesalahan pembacaan lebih minim terjadi.
Fungsi utama dari multimeter digital yakni untuk mengukur listrik, baik tegangan maupun arus listrik DC maupun AC. Fungsi tersebut masih sama dengan jenis sebelumnya. Namun, simbol pada pengukuran tegangan DC dan AC mengalami beberapa perubahan. Untuk itu Anda harus memahami simbol terbarunya. Mari simak selengkapnya mengenai simbol AC dan DC pada multimeter digital.
Daftar Isi
Simbol AC dan DC pada Multimeter Digital
Jika Anda perhatikan pada tampilan multimeter digital, Anda bisa menemukan disana terdapat sejumlah tombol dengan simbol-simbol tertentu. Salah satu simbol yang perlu diperhatikan lebih dalam adalah simbol AC dan DC pada multimeter digital. Penjelasannya sebagai berikut.
Simbol AC Multimeter Digital
Simbol AC voltage multimeter digital merupakan simbol yang menunjukkan fungsi pengukuran tegangan dengan arus bolak-balik. Knob selektor pada multimeter digital bisa Anda arahkan ke posisi AC voltage untuk mengukur tegangan arus bolak-balik pada sirkuit listrik yang dituju.
Simbol DC Multimeter Digital
Sementara itu, multimeter digital juga menyediakan simbol DC voltage untuk mengukur tegangan arus searah pada sirkuit listrik. Untuk mengaktifkan fungsi ini, Anda perlu mengatur posisi selektor ke arah simbol DC multimeter digital dengan tepat. Dengan begitu, Anda bisa melangsungkan pengukuran tegangan DC.
Cara Membaca Pengukuran Tegangan DC
Saat Anda memutar knob ke posisi simbol DC voltage dan menghubungkan kabel probe dengan sirkuit listrik, Anda akan mendapatkan pengukuran tegangan DC. Untuk langkah berikutnya adalah membaca pengukuran tegangan DC. Perhatikan cara berikut agar tidak keliru dalam membaca hasil pengukuran yang ada pada multimeter digital.
Setelah Anda mengubah fungsi multimeter sesuai dengan fungsi yang ingin dilakukan, tetapkan batas pengukurannya. Batas pengukuran bisa Anda tetapkan dengan memperkirakan batas ukur sirkuit. Selalu atur batas ukur yang lebih tinggi. Kemudian, perhatikan angka yang tampil pada display multimeter.
Cara Membaca Pengukuran Tegangan AC
Multimeter digital adalah instrumen ukur yang direkomendasikan untuk mengukur tegangan AC. Tegangan AC pada sirkuit listrik bisa Anda ukur dengan memutar selektor ke posisi fungsi terkait. Setelah itu, lakukan cara pengukuran yang sama dengan pengukuran sebelumnya.
Nah, apabila multimeter sudah aktif dan mulai mengukur, perhatikan angka yang tampil pada display. Jangan terlalu cepat mengambil angka yang tampil, melainkan tunggu beberapa saat hingga pengukuran stabil. Setelah itu, lakukan pembacaan dengan benar dan rekam hasil pengukuran.
Kesimpulan
Dari banyaknya simbol pada multimeter digital, setidaknya Anda harus memahami simbol AC dan DC pada multimeter digital. Sebab, kedua simbol tersebut adalah simbol yang sering digunakan dalam pengukuran kelistrikan. Maka dari itu, untuk menghindari kesalahan dalam pengaturan simbol, Anda dituntut untuk memahami simbol tersebut.
Selain itu, pembacaan pengukuran tegangan DC dan AC juga patut Anda pelajari. Tujuannya adalah untuk mendapat pengukuran yang akurat. Dengan keahlian membaca pengukuran yang baik, Anda bisa mengoptimalkan pengukuran yang terjadi pada multimeter digital.