Kabel-kabel yang digunakan pada sistem instalasi listrik harus memenuhi standar keamanan yang telah ditentukan, bagi segi konduktor, bahan isolasi dan seluruh konstruksi kabel. Sebagai peralatan listrik yang rentang menjadi sebab kebakaran, sistem tenaga listrik seperti kabel perlu dilakukan uji ketahanan isolasi peralatan listrik sebelum dioperasikan. Melalui pengukuran dengan menggunakan rumus megger test menjadi salah satu langkah untuk mencegah bahaya tersebut.
Dalam bentuknya yang paling dasar, pengukuran resistansi isolasi menggunakan megger dilakukan dengan meteran engkol tangan yang mengukur mega ohm. Hasil pengukuran yang telah diperoleh kemudian diolah untuk selanjutnya dihitung menggunakan rumus megger test. Bagi teknisi pengujian megger, rumus megger test tentunya menjadi bagian penting yang perlu dikuasai untuk mendapatkan hasil pengujian yang akurat dan dapat dipertanggung jawabkan.
Pada artikel kali ini akan menjelaskan detail rumus pengukuran megger test yang digunakan untuk mengolah data hasil pengukuran sesuai dengan standar pengukuran kelistrikan. Untuk lebih jelasnya mengenai rumus megger test, bagaimana bentuk rumus hingga contoh penerapan rumusnya, mari simak dalam penjelasan lebih lengkapnya berikut ini!
Daftar Isi
Bentuk Rumus Megger Test
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, rumus megger test berperan penting untuk mengelola nilai hasil pengukuran agar diperoleh hasil pengukuran megger yang akurat. Rumus megger test merupakan salah satu metode pengujian penting dalam industri listrik untuk mengetahui nilai minimal hasil pengukuran tahanan isolasi suatu peralatan yang dapat dihitung dengan menggunakan rumus pendekatan yaitu :
R=I/V
Dimana arti setiap variabel untuk menghitung resistensi dalam mega ohm adalah :
R : resistansi isolasi
V : tegangan yang diterapkan
I : total arus yang mengalir melalui isolasi dalam microampere (µA)
Resistensi yang diukur pada pengujian ini adalah nilai yang dicari saat melakukan megger test. Nilai resistansi isolasi menjadi indikasi seberapa baik isolasi pada sistem listrik dapat menghambat arus listrik. Sedangkan tegangan yang diterapkan (V) merupakan tegangan yang diberikan oleh perangkat megger selama pengujian dalam bentuk satuan volt. Pada arus yang mengalir melalui isolasi (I) ini adalah arus yang mengalir melalui isolasi selama pengujian. Besar kecilnya nilai arus ini akan menunjukkan adanya dalam sistem.
Pentingnya Mengetahui Rumus Megger?
Dari penjelasan yang telah disampaikan sebelumnya, hasil pengukuran yang akurat juga tidak lepas dari hasil perhitungan resistansi isolasi yang tepat. Maka dari itu rumus megger harus dikuasai teknisi pengukur kelistrikan untuk memastikan keakuratan dan keamanan sistem instalasi listrik.
Sejalan dengan hal tersebut sebagai user atau pengguna megger Anda pun perlu mengetahui pentingnya rumus megger dengan benar sebagai bagian untuk pemeliharaan dan keamanan sistem listrik. Tanpa mengetahui hasil pengukuran yang tepat kemungkinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan menjadi semakin besar. Oleh karenanya penting bagi Anda mengenai rumus megger karena memberikan manfaatkan yang diantaranya :
Menjaga Keamanan Sistem Kelistrikan
Keamanan kelistrikan dapat diketahui dengan melakukan pengukuran melalui ,megger test. Dengan memahami rumus megger test dan mendapatkan nilai resistansi yang tepat dapat membantu mengidentifikasi potensi kebocoran arus yang menyebabkan bahaya seperti konsleting listrik atau bahkan kebakaran.
Mencegah Kegagalan Peralatan
Melalui rumus megger test teknisi dapat secara berkala melakukan pengujian isolasi pada peralatan listrik dan kabel. Dimana hal tersebut tentunya berperan penting untuk mendeteksi sedini mungkin masalah isolasi yang mungkin timbul sehingga tindakan represif seperti perbaikan dapat dilakukan sebelum terjadi kegagalan fungsi peralatan.
Menentukan Kondisi Isolasi
Teknisi yang mengusai rumus megger test akan lebih mudah menentukkan apakah isolasi dalam kondisi baik, buruk ataupun memerlukan perbaikan. Hal tersebut karena nilai dari hasil perhitungan dapat memberikan informasi langsung tentang kondisi isolasi sistem instalasi listrik.h
Mengoptimalkan Pemeliharaan Preventif
Rumus megger test tidak hanya dapat memastikan kualitas nilai isolasi namun juga lebih dari itu untuk mengoptimalkan pemeliharaan preventif sistem instalasi listrik. Pengujian yang dilakukan secara berkala pada instalasi listrik tentunya dapat membantu pencegahan kegagalan peralatan yang tidak terduga.
Memastikan Kepatuhan Standar Keselamatan
Terakhir pentingnya memahami rumus megger juga dapat memastikan pemilik sistem instalasi listrik telah mematuhi persyaratan keselamatan yang relevan atau rekomendasi standar keselamatan industri. Melalui pemahaman akan rumus megger tersebut tentunya dapat menjaga keselamatan pekerja yang terlibat didalamnya.
Contoh Penerapan Rumus Megger Test
Dari penjelasan diatas, dapat Anda ketahui bagaimana peran penting mengenai rumus megger test bagi teknisi pengukuran kelistrikan untuk menghasilkan data yang akurat dan keamanan yang terjamin. Dalam penerapannya rumus ini tentunya banyak digunakan pada kegiatan industri kelistrikan bahkan sistem kelistrikan pada kapal pesiar atau kapal komersial lainnya.
Contoh penerapan dari rumus megger test ini dalam dunia industri adalah untuk pemeliharaan transformator, pemeliharaan motor listrik, pengujian kabel listrik, pemeliharaan peralatan elektronik dan pengujian sistem penyegelan (seal system).
Kesimpulan
Demikian penjelasan yang dapat disampaikan mengenai rumus megger test hingga penerapannya dalam berbagai instalasi kelistrikan pada banyak sektor untuk keamanan sekitarnya. Hasil rumus megger test sangat penting karena pengujian ini mengaudit kondisi sistem kelistrikan pada berbagai instalasi kelistrikan baik pada rumah tangga maupun kegiatan industri. Bagaimana sudah paham dengan peran rumus megger ini? Semoga penjelasan diatas dapat membantu menambah informasi dan wawasan Anda seputar rumus megger test.