Apakah Anda tahu di setiap instalasi listrik biasanya dilengkapi dengan sistem grounding atau pentanahan untuk meredam bahaya dari arus listrik saat terjadi konsleting. Namun, pengukuran terhadap sistem grounding perlu dilakukan untuk mengukur resistansi tanah dalam menerima arus.
Pengukuran ini dilakukan sebelum sistem grounding dipasang atau saat pemeliharaan terhadap instalasi di waktu-waktu tertentu. Alat yang umum digunakan oleh teknisi kelistrikan yaitu earth clamp meter. Earth clamp meter adalah instrumen ukur dalam kategori clamp meter yang memiliki tang atau clamp sebagai media pengukuran. Simak ulasan berikut jika Anda penasaran dengan penjelasan earth clamp meter secara lengkap dan kegunaannya.
Daftar Isi
Apa Itu Earth Clamp Meter?
Ada berbagai jenis clamp meter yang banyak digunakan oleh teknisi yang tentunya dengan fungsinya masing-masing. Seperti earth clamp meter ini yang merupakan alat ukur resistansi tanah. Earth tester clamp meter pada umumnya diaplikasikan untuk mengukur resistansi tanah pada sistem grounding.
Prinsip kerja dari earth clamp meter yakni dengan mengukur aliran arus pada sistem grounding yang terintegrasi pada instalasi listrik, kemudian menghitung resistansi grounding secara otomatis dari arus yang berhasil diidentifikasi.
Clamp pada earth resistance clamp meter memiliki kegunaan untuk menjepit suatu kabel atau perangkat elektrik lain untuk mengukur resistansinya. Penjepit inilah yang memungkinkan teknisi untuk mengukur tanpa memutus sambungan sistem grounding.
Kegunaan Earth Clamp Meter Dalam Dunia Industri
Di samping mengukur resistansi tanah, earth clamp meter ini juga kerap digunakan untuk berbagai pekerjaan lain. Peran apa saja yang dapat diberikan oleh earth clamp meter di dunia industri? Mari simak kegunaan earth clamp meter dalam dunia industri secara lengkap dengan ulasan berikut ini.
Untuk Mengukur Resistansi Tanah
Nah, mengukur resistansi tanah pada pemasangan sistem grounding adalah kegunaan utama dari ground clamp meter atau earth clamp meter. Perangkat ini mengukur arus yang mengalir dari sistem grounding untuk menghitung resistansinya. Pengujian ini dapat dilakukan secara mudah dan cepat karena tidak perlu memutus sistem grounding.
Memastikan Grounding Listrik Berfungsi Dengan Baik
Apakah grounding listrik Anda berfungsi dengan baik untuk mengalirkan arus listrik? Memantau performa dari grounding penting untuk dilakukan agar tidak terjadi konsleting listrik. Kebetulan yang baik, grounding clamp meter memiliki kemampuan untuk memastikan fungsi grounding sejauh mana dapat mengalirkan arus listrik ke tanah.
Menjaga Keselamatan Kerja
Permasalahan pada kelistrikan tidak dapat dicegah. Ada berbagai permasalahan listrik seperti kebocoran arus dan sebagainya. Earth clamp meter akan menjaga keselamatan kerja dengan mengukur peredaran arus tanah untuk mendeteksi apabila terjadi kebocoran arus.
Bentuk Earth Clamp Meter
Earth clamp meter memiliki bentuk yang sekilas menyerupai tang. Pada kepalanya terdapat clamp atau tang yang berfungsi untuk mengukur resistansi tanah. Di bagian utama perangkat ini terdapat beberapa komponen seperti selektor pemilih untuk mengatur fungsi pengukuran, tuas untuk membuka clamp, display yang menampilkan hasil pengukuran, dan beberapa soket untuk memasangkan kabel uji.
Kesimpulan
Perlu Anda pahami bahwa terdapat beberapa jenis clamp meter. Salah satunya yaitu earth clamp meter yang berperan khusus untuk mengukur resistansi tanah. Earth clamp meter adalah perangkat yang mengacu pada alat ukur listrik yang memiliki spesialisasi pengukuran pada sistem grounding, sehingga juga dikenal dengan ground resistance clamp meter. Ada beberapa kegunaan dari earth clamp meter yang dimanfaatkan oleh teknisi listrik terutama pada bidang industrial. Bentuk kepala pada earth clamp meter yang menyerupai tang ini adalah komponen penting dalam pengukuran resistansi tanah. Bila dilihat dari fiturnya, perangkat ini memiliki fitur yang cukup lengkap.