Cara Mengukur Tegangan DC Dengan Multimeter Analog dan Urutannya

cara mengukur tegangan dc dengan multimeter analog

Pengukuran tegangan DC dapat dilakukan dengan menggunakan alat yang dinamakan multimeter. Perangkat ini ada dua jenis, yaitu yang model analog dan juga digital. Jika Anda memiliki multimeter analog, bagaimana sebenarnya cara mengukur tegangan DC dengan multimeter analog ini?

Jika Anda ingin mengetahui cara mengukur tegangan dc dengan multimeter analog, Anda bisa menyimak pembahasan yang ada di bawah ini dan dijamin sangat lengkap dan juga mudah untuk Anda lakukan sendiri.

Cara Mengukur Tegangan DC Dengan Multimeter Analog

Mengukur tegangan DC dengan multimeter analog adalah salah satu proses yang penting dalam banyak aplikasi teknik dan elektronika. Untuk melakukan pengukuran yang akurat, langkah-langkah yang tepat harus diikuti dengan cermat.

Pastikan Multimeter Berfungsi Dengan Baik

Langkah pertama dalam mengukur tegangan DC dengan multimeter analog adalah memastikan bahwa multimeter tersebut berfungsi dengan baik. Hal ini dapat dilakukan dengan memeriksa beberapa fitur penting, termasuk jarum pengukur, skala meter, dan penunjuk nol. Pastikan juga bahwa baterai multimeter memiliki daya yang cukup untuk melakukan pengukuran.

Pastikan Jarum Menunjuk ke Angka 0

Setelah memastikan multimeter dalam kondisi baik, langkah selanjutnya adalah memastikan bahwa jarum pengukur menunjuk ke angka 0 ketika kedua probe tidak terhubung ke apa pun. Hal ini bisa dilakukan dengan memutar penala mekanik pada multimeter hingga jarum menunjukkan angka 0.

Atur Selektor Pada Posisi DC Volt Meter

Setelah itu, atur selektor pada posisi DC Volt Meter. Ini mengatur multimeter untuk mengukur tegangan searah (DC). 

Pilih Skala Batas Ukur Berdasarkan Perkiraan Besar Tegangan

Cara mengukur tegangan DC dengan multimeter analog selanjutnya adalah dengan memilih skala batas ukur berdasarkan perkiraan besar tegangan DC yang ingin Anda ukur. Pastikan juga untuk memilih skala batas ukur yang sesuai dengan perkiraan besar tegangan yang akan diukur.

Misalnya, jika perkiraan besar tegangan adalah 20 volt, pilih skala batas ukur 20 volt atau lebih tinggi jika tersedia.

Hubungkan atau Tempelkan Probe Multimeter ke Titik Tegangan

Selanjutnya, hubungkan atau tempelkan probe multimeter ke titik tegangan yang akan diukur. Probe merah harus terhubung ke kutub positif sumber tegangan, sedangkan probe hitam terhubung ke kutub negatif. Pastikan hubungan probe yang stabil dan baik untuk hasil pengukuran yang akurat.

Baca Hasil Ukur Multimeter di Jarum  Skala Meter Yang Tercantum

Setelah probe terhubung, baca hasil pengukuran multimeter di jarum skala meter yang tercantum. Jarum akan bergerak sesuai dengan tegangan yang diukur, dan nilai tegangan dapat dibaca di skala meter sesuai dengan posisi jarum. Pastikan untuk membaca nilai dengan akurat dan memperhitungkan nilai tambahan jika digunakan skala yang lebih tinggi dari perkiraan tegangan.

Kesimpulan

Jika Anda mengikuti langkah-langkah ini dengan cermat, Anda dapat mengukur tegangan DC dengan multimeter analog secara akurat dan efektif. Berbagai cara mengukur tegangan DC dengan multimeter analog yang ada di atas ini memang sangat penting untuk memastikan bahwa sistem listrik atau elektronik beroperasi dengan baik dan aman.