9 Nama Lain Power Supply yang Kerap Dijumpai

nama lain power supply

Setiap istilah / nama lain power supply mungkin memiliki pengertian dan aplikasi yang berbeda, tetapi semuanya merujuk pada perangkat yang menyediakan atau mengatur pasokan daya listrik. 

Maka dari itu penting bagi Anda untuk mengetahui berbagai nama lain dari power supply guna menghindari kesalahan penerapan yang sesuai pada konteks yang berbeda-beda.

Dalam artikel ini akan membahas beberapa nama lain dari power supply yang sering ditemukan, serta perbedaan dan fungsi masing-masing.

Daftar Nama Lain Power Supply

Power supply memiliki beberapa nama lain yang digunakan dalam berbagai konteks industri dan elektronik. Berikut adalah daftar istilah dan penjelasannya:

Catu Daya

Catu daya adalah istilah umum untuk perangkat yang menyediakan tenaga listrik kepada komponen elektronik atau sistem. Ini bisa mencakup berbagai jenis power supply, dari yang sederhana hingga yang lebih kompleks. Catu daya bertugas untuk memastikan bahwa sistem mendapatkan aliran listrik yang stabil dan sesuai dengan kebutuhan operasionalnya. Pelajari lebih lanjut tentang Catu Daya dengan membaca artikel berikut ini: Catu Daya Power Supply : Pengertian, Fungsi, Prinsip Kerja, dan Komponennya

Power Supply Unit (PSU)

Power Supply Unit (PSU) adalah istilah yang sering digunakan dalam konteks komputer dan perangkat elektronik. PSU mengubah dan mendistribusikan daya listrik dari sumber utama (seperti stopkontak) menjadi berbagai tingkat tegangan DC yang diperlukan oleh komponen dalam sistem. PSU penting untuk memastikan bahwa setiap komponen menerima daya yang tepat untuk operasionalnya. Pelajari lebih lanjut tentang PSU pada artikel berikut ini: Aspek Utama dalam Perbedaan Power Supply dan Adaptor

Electric Power Converter

Electric Power Converter adalah perangkat yang mengubah satu bentuk daya listrik menjadi bentuk lainnya. Contohnya adalah konverter AC ke DC, DC ke AC, atau konverter tegangan, seperti mengubah dari 110V ke 220V. Konverter ini penting untuk menyesuaikan sumber daya dengan kebutuhan perangkat yang berbeda. Baca juga : Perbedaan Trafo dan Power Supply, Serupa Tapi Tak Sama

Transformator

Transformator adalah perangkat listrik yang digunakan untuk mengubah tingkat tegangan pada arus bolak-balik (AC) melalui prinsip induksi elektromagnetik. Ini dapat menaikkan (step-up) atau menurunkan (step-down) tegangan listrik sesuai kebutuhan. Transformator sangat penting dalam distribusi tenaga listrik untuk berbagai aplikasi industri.

Power Converter

Power Converter adalah perangkat yang mengubah bentuk atau jenis daya listrik, seperti dari AC ke DC atau dari satu tingkat tegangan DC ke tingkat tegangan DC lainnya. Ini termasuk konverter tegangan yang digunakan untuk berbagai aplikasi.

AC Adapter

AC Adapter adalah power supply eksternal yang mengubah tegangan AC dari sumber listrik utama menjadi tegangan DC yang sesuai untuk perangkat elektronik seperti laptop dan perangkat seluler. AC Adapter memudahkan pengoperasian perangkat yang membutuhkan daya DC dari sumber AC. 

Energy Converter

Energy Converter adalah perangkat yang mengubah bentuk energi dari satu jenis ke jenis lainnya. Dalam konteks listrik, ini berarti mengubah daya listrik menjadi energi mekanik, panas, atau bentuk energi lainnya, dan sebaliknya. Energy Converter dapat mencakup berbagai jenis perangkat tergantung pada aplikasinya.

Regulator Daya

Regulator Daya adalah perangkat yang digunakan untuk mengatur dan menstabilkan tegangan output dari power supply agar sesuai dengan kebutuhan perangkat elektronik. Regulator daya memastikan bahwa tegangan yang diberikan tetap stabil meskipun ada fluktuasi dalam sumber daya, sehingga melindungi perangkat dari kerusakan.

DC Power Brick

DC Power Brick adalah power supply eksternal berbentuk kotak atau brick yang mengubah tegangan AC menjadi tegangan DC. Biasanya digunakan untuk perangkat seperti laptop dan beberapa jenis peralatan elektronik lainnya yang memerlukan daya DC.

Baca Juga : Perbedaan Power Supply Simetris dan Non Simetris

Kesimpulan

Power supply memiliki berbagai nama lain yang mencerminkan fungsi dan aplikasinya dalam sistem kelistrikan dan elektronik. Memahami berbagai istilah ini membantu dalam memilih dan menggunakan perangkat yang tepat untuk kebutuhan daya Anda. 

Dengan mengetahui nama-nama lain dan fungsi dari masing-masing, Anda dapat lebih baik memahami bagaimana sistem daya bekerja dan memilih solusi yang sesuai untuk aplikasi Anda.